Ketika berada di organisasi maupun organisasi, kita akan membutuhkan koordinasi dengan anggota sesama divisi maupun antar divisi. Umumnya, koordinasi tersebut dilakukan melalui rapat khusus (rapat rutin juga bisa, tergantung budaya organisasi).
Kalau sudah rapat besar yang
melibatkan banyak divisi, biasanya durasinya bakal lebih lama. Hal ini diakibatkan
oleh banyaknya aktor yang terlibat dan biasanya disertai update per divisi.
Saking lamanya, fokus peserta rapat akan diuji di sini. Rapat daring
menyebabkan lebih mudah lelah secara mental dan mengurangi intensitas respons
antar peserta, apalagi jika peserta dalam jumlah besar.
Salah satu hal yang bisa dilakukan
untuk menyiasati rapat yang lama dan kurang efektif adalah membudayakan setiap
anggota untuk melakukan update di grup. Entah itu ke grup sesama anggota
divisi, maupun antar divisi. Tergantung kebutuhan. Biar sama-sama tahu.
Akan lebih baik lagi, dalam satu
organisasi mempunyai Google Drive bersama yang bisa diakses oleh semua anggota.
Setiap kegiatan, proposal, notula
rapat, lampiran, dan semua dokumen bisa dibaca diakses di situ. Dari situ
setiap anggota jadi tahu, “Oh, divisi A lagi ngerjain ini dan sudah sampai
tahap blablabla”.
Kalau mau lebih canggih lagi, bisa
pakai aplikasi project manager seperti Trello. Melalui software
semacam itu, gerak langkah setiap divisi akan lebih mudah terpantau. Gosip
antar divisi pun akan bisa berkurang karena tahu kalau lagi sama-sama punya
pekerjaan. Soalnya, tak jarang kerjaan terhambat karena antar divisi tidak
tahu-menahu terkait hal yang dikerjakan oleh divisi lainnya.
Dokumentasi yang rapi dan
transparansi antar divisi juga akan mengurangi rapat yang tidak perlu. Rapat
besar hanya dilakukan kalau memang semua elemen dalam organisasi dibutuhkan
suaranya. Selebihnya, jika keputusan bisa diambil oleh dua atau tiga dalam
waktu 10 menit, ya lakukan itu saja. Perkembangan selanjutnya bisa disampaikan
melalui grup dan/atau platform lainnya. Mempersingkat waktu.
Kalau rapatnya efektif dan efisien,
maka waktu yang bisa digunakan untuk kerja bisa lebih lama. Jangan sampai
rapatnya lama, eh kerjanya di luar jam kerja. Budaya update ini dapat
menajaga kesehatan mental pengurus organisasi agar tidak overwork dan mengalami
burnout.
Tidak ada komentar: